KTI ( Karya Tulis Ilmiah)

DAMPAK PENGGUNAAN HANDPHONE BAGI SISWA

SMP NEGERI 20 MALANG

Disusun untuk melengkapi tugas Bahasa Indonesia sebagai syarat mengikuti Ujian Nasional (UN).

Add caption

Oleh kelompok : empat (04) / 9A

1. Bawon Lestari (01)

2. Septina Kusumaningtyas (04)

3. Laras Anindita (12)

4. Sri Noor Wulandari (13)

Sekolah Menengah Pertama Negeri 20 Malang

Jalan Raden Tumenggung Suryo Nomor 38. Telp. 0341-491806

e-mail: smpn20_malang@yahoo.com, Website: smpn20-mlg.sch.id

Tahun pelajaran 2013/2014

DAMPAK PENGGUNAAN HANDPHONE BAGI SISWA

SMP NEGERI 20 MALANG

Disusun untuk melengkapi tugas Bahasa Indonesia sebagai syarat mengikuti Ujian Nasional (UN).

Oleh kelompok : empat (04) / 9A

1. Bawon Lestari (01)

2. Septina Kusumaningtyas (04)

3. Laras Anindita (12)

4. Sri Noor Wulandari (13)

Sekolah Menengah Pertama Negeri 20 Malang

Jalan Raden Tumenggung Suryo Nomor 38. Telp. 0341-491806

e-mail: smpn20_malang@yahoo.com, Website: smpn20-mlg.sch.id

Tahun pelajaran 2013/2014

HALAMAN MOTTO

· Berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan.

· Orang cerdas tidak selalu menyelesaikan masalahnya secara bijak, namun orang bijak selalu menyelesaikan masalahnya secara cerdas.

LEMBAR PENGESAHAN

Karya tulis yang berjudul “Dampak Penggunaan Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang” ini telah disetujui pada tanggal 6 Januari 2014.

Disetujui oleh:

Kepala SMP Negeri 20 Malang, Guru Pembimbing,

Dra.Tutut Sri Wahyuni Dra.Rubiati M.Pd

NIP. 19641005 1988903 2 009 NIP. 19680911 199512 2 005

iii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum. Wr. Wb,

Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan rahmat dan limpahan-Nya karya tulis yang berjudul “Dampak Penggunaan Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang” ini dapat diselesaikan penulis dengan baik dan lancar.

Tujuan menyusun karya tulis ini agar siswa SMP Negeri 20 Malang mengetahui tentang pengaruh penggunaan handphone, yang dapat menimbulkan banyak dampak negatif maupun positif pada siswa SMP Negeri 20 Malang.

Penyusunan karya tulis ini tentunya tidak terlepas dari bantuan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra. Tutut Sri Wahyuni, M.M.Pd selaku Kepala SMP Negeri 20 Malang yang telah memberikan dukungan moral dan fasilitas dalam penyusunan karya tulis ini. Ucapan terima kasih selanjutnya juga penulis sampaikan kepada Ibu Dra. Rubiati, M.Pd selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia karena telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis. Selain itu, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Inda Riani, S.Pd yang telah membantu menjadi narasumber untuk diwawancarai sehingga informasi yang telah diberikan dapat digunakan sebagai bahan penunjang penyusunan karya tulis ini. Tidak lupa penulis juga mengucapkan kepada orang tua penulis yang telah memberikan dukungan baik secara moril maupun finansial sehingga penyusunan karya tulis ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Selanjutnya ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada teman-teman yang telah berpartisipasi dalam pengisian angket sehingga dapat menunjang informasi yang sangat dibutuhkan penulis. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah membantu dalam penyelesaian karya tulis ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan dari pembaca.

Semoga karya tulis ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Wasalamualaikum Wr. Wb.

Malang, 6 Januari 2014

Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab pendahuluan ini penulis memaparkan tentang (1) latar belakang, (2) ruang lingkup, (3) pembatasan masalah, (4) rumusan masalah, (5) tujuan penelitian, (6) manfaat penelitian, (7) anggapan dasar dan hipotesis, dan (8) sumber data dan metode.

1.1 Latar Belakang

Di zaman serba teknologi seperti sekarang ini, handphone bukanlah barang asing bagi siapapun. Bahkan, anak anak kecil pun sudah banyak yang menggunakan handphone termasuk siswa. Lalu adakah pengaruh handphone terhadap prestasi belajar dan perilaku siswa? Handphone adalah teknologi yang diciptakan manusia untuk mempermudah berkomunikasi. Saat ini handphone sudah beragam macamnya, walaupun fungsi utamanya sama yaitu menelpon atau berbicara jarak jauh. fitur–fitur di handphone sudah banyak berkembang. Mulai dari kamera, mp3, sketch draw, game, bahkan jejaring sosial seperti facebook, twitter, dan Instragam. Selain fitur-fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan fitur komputer. Ada pula penyedia jasa handphone di beberapa negara yang menyediakan layanan generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone, sebagai alat pembayaran, maupun untuk televisi online di handphone mereka. Jadi di handphone tersebut, orang bisa mengubah fungsi handphone tersebut menjadi mini komputer. Kemajuan teknologi telah memberikan banyak manfaat bagi setiap manusia, secara khusus juga bermanfaat bagi proses pembelajaran.

Handphone banyak membantu komunikasi antar individu bahkan bisa juga dilakukan antar kelompok dengan berbagai fasilitas layanan yang disediakan jasa telekomunikasi. Penggunaan handphone dalam dunia pendidikan adalah sebuah permasalahan yang perlu dikaji oleh kita , handphone hanya berguna untuk menyampaikan Short Message Service (SMS), telepon, mendengarkan musik, dan

bermain game. Sebenarnya handphone juga bermanfaat di kalangan pelajar jika digunakan untuk kepentingan belajar. Handphone yang dapat berhubungan dengan internet dapat membantu siswa untuk mencari informasi yang dapat menopang pengetahuannya di sekolah. Namun pada kenyataannya handphone hanya digunakan untuk mengirim SMS, mendengarkan musik, bemain game, serta untuk bergelut di jejaring sosial. Berdasarkan penjelasan di atas penulis tertarik untuk menulis “Dampak Penggunaan Handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang”.

1.2 Ruang Lingkup Masalah

Teknologi adalah alat canggih yang dapat membantu kehidupan manusia dan saat ini terus mengalami perkembangan. Dalam perkembangan teknologi terus mengalami kemajuan sehingga tercipta berbagai alat canggih seperti : televisi, laptop, tab, ipad, handphone, dan sebagainya.

Dengan semakin berkembangnya teknologi , maka ada pengaruh yang ditimbulkannya. Dalam bab ini penulis akan membahas tentang pengaruh teknologi berupa handphone. Handphone dapat dikatakan sebagai suatu hal yang penting dalam kehidupan karena fungsinya sebagai alat komunikasi. Handphone merupakan alat komunikasi elektronik yang dapat dibawa kemana-mana dan tidak perlu disambungkan dengan kabel. Oleh karena itu, penggunaan handphone dapat diamati dari berbagai kalangan. Mulai dari kalangan anak-anak hingga dewasa, dan masyarakat yang perekonomiannya tinggi serta masyarakat yang perekonomiannya rendah pun sudah memiliki handphone.

1.3 Pembatasan Masalah

Berdasarkan ruang lingkup di atas, maka pembatasan masalah dalam penelitian ini antara lain sebagai berikut.

1.3.1 Pengertian handphone.

1.3.2 Perkembangan handphone dewasa ini.

1.3.3 Manfaat penggunaan handphone.

1.3.4 Pengaruh handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang.

1.3.4.1 Pengaruh Positif handphone.

1.3.4.2 Pengaruh Negatif handphone.

1.3.5 Macam-macam fitur-fitur dalam handphone yang menunjang

pembelajaran siswa SMP Negeri 20 Malang.

1.3.6 Ciri-ciri siswa SMP Negeri 20 Malang yang kecanduan handphone.

1.3.7 Faktor-faktor penyebab siswa SMP Negeri 20 Malang kecanduan

handphone.

1.3.8 Upaya untuk menghindari penggunaan handphone secara berlebihan.

1.3.9 Hasil angket tentang “Dampak Penggunaan Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang” .

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut.

1.4.1 Apa pengertian handphone?

1.4.2 Bagaimana perkembangan handphone dewasa ini?

1.4.3 Apa tujuan penggunaan handphone?

1.4.4 Apa pengaruh handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang?

1.4.4.1 Apa pengaruh positif handphone?

1.4.4.2 Apa pengaruh negatif handphone?

1.4.5 Apa saja fitur-fitur dalam handphone yang menunjang

pembelajaran siswa SMP Negeri 20 Malang?

1.4.6 Bagaimana ciri-ciri siswa SMP Negeri 20 Malang yang kecanduan handphone?

1.4.7 Faktor apa yang menyebabkan siswa SMP Negeri 20 Malang kecanduan handphone?

1.4.8 Bagaimana upaya untuk menghidarkan penggunaan handphone secara berlebihan?

1.4.9 Bagaimana hasil angket tentang “Dampak Penggunaan handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang”?

1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas tujuan penelitian adalah sebagai berikut.

1.5.1 Tujuan Umum

Tujuan umum penelitian ini adalah mendiskripsikan dampak penggunaan handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang.

1.5.2 Tujuan Khusus

1.5.2.1 Mendiskripsikan pengertian handphone.

1.5.2.2 Mendiskripsikan perkembangan handphone dewasa ini.

1.5.2.3 Mendiskripsikan tujuan penggunaan handphone.

1.5.2.4 Mendiskripsikan pengaruh handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang.

1.5.2.4.1 Mendiskripsikan dampak positif handphone.

1.5.2.4.2 Mediskripsikan dampak negatif handphone.

1.5.2.5 Mendiskripsikan fitur-fitur dalam handphone yang menunjang

pembelajaran siswa SMP Negeri 20 Malang

1.5.2.6 Mendiskripsikan ciri-ciri siswa SMP Negeri 20 Malang yang kecanduan handphone.

1.5.2.7 Mendiskripsikan Faktor-faktor penyebab siswa SMP Negeri 20 Malang kecanduan handphone.

1.5.2.8 Mendiskripsikan Upaya untuk menghindari penggunaan handphone secara berlebihan.

1.5.2.9 Mendiskripsikan hasil angket tentang “Dampak Penggunaan Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang”.

1.6 Manfaat Penelitian

Handphone adalah alat komunikasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Oleh karena itu, dalam karya tulis ini penulis mengambil judul “ Dampak Penggunaan Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang “. Dan dari penyusunan karya tulis ini penulis dapat menguraikan adanya beberapa manfaat untuk pembaca diantaranya guru, orang tua, siswa, maupun penulis.

· Untuk Guru

Penelitian ini bisa bermanfaat untuk guru karena dengan adanya karya tulis ini, guru lebih mengetahui bagaimana dampak dan pengaruh handphone lebih dalam kepada siswanya. Dan juga bisa membantu guru pada siswanya dalam membatasi penggunaan handphone sehingga tidak menyebabkan siswanya kecanduan handphone.

· Untuk Orang Tua

Penelitian ini juga bisa bermanfaat untuk para orang tua siswa. Karena dengan adanya penelitian ini orang tua akan lebih mengetahui karakter anaknya yang mulai kecanduan handphone, serta bisa lebih membatasi

penggunaan handphone untuk anaknya.

· Untuk Siswa

Tentunya penelitian yang penulis buat ini memang lebih spesifik untuk siswa, agar siswa mengetahui dampak-dampak yang disebabkan dari penggunaaan handphone. Serta siswa lebih mengetahui bagaimana cara untuk memenegement waktu antara belajar atau beraktifitas sehari-hari dengan menggunakan handphone. Karena banyak sekali siswa dewasa ini lebih mementingkan pengoperasian handphone dibandingkan dengan belajar.

· Untuk Penulis

Untuk penulis sendiri, penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengalaman dalam membuat karya tulis dan juga menambah wawasan penulis mengenai dampak yang dihasilkan penggunaan handphone dikalangan siswa.

1.7 Anggapan Dasar dan Hipotesis

1.7.1 Anggapan Dasar

Handphone merupakan salah satu teknologi komunikasi elektronik yang bisa dibawa kemana-mana dan tidak perlu dipasangkan oleh kabel. Saat ini handphone sudah beragam macamnya,walaupun fungsi utamanya adalah untuk menelepon atau berbicara jarak jauh tapi handphone juga mempunyai beberapa fitur seperti kamera, mp3, bahkan jejaring sosial seperti facebook dan twitter. Teknologi komunikasi telah memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia khusunya juga bagi dunia pendidikan terutama dalam proses pembelajaran.

Penggunaan handphone di kalangan pendidikan merupakan pemasalahan yang perlu dikaji, terutama di kalangan SMP Negeri 20 Malang. Pada saat ini

yang paling terkenal di dunia remaja adalah jejaring sosial seperti facebook, twitter, yahoo messanger, Whats app , chat on, dan sebagainya.

1.7.2 Hipotesis

Dewasa ini memang handphone mengalami perkembangan yang pesat, mulai dari fitur maupun bentuk. Fitur handphone dewasa ini memang sangat banyak seperti adanya internet dan media chatting, serta perkembangan handphone yang bertambah modern seperti adanya handphone android yang serba bisa. Selain itu bentuk handphone sudah lebih menarik dan lebih mudah dibawa, seperti bertambah tipisnya handphone dan juga model touchscreen yang lebih tren dikalangan muda maupun tua. Dewasa ini handphone memang termasuk alat utama yang sangat dibutuhkan bagi banyak orang, dan juga banyak sekali dampak-dampak yang dapat ditimbulkan dari penggunaan handphone dari segi kesehatan maupun perilaku.

Dari anggapan dasar di atas penulis berhipotesis bahwa penggunaan handphone sangat berpengaruh dan membawa dampak siswa SMP Negeri 20 Malang.

1.8 Sumber Data dan Metode

1.8.1 Sumber Data

Sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian diambil dari internet.

1.8.2 Metode

1.8.2.1 Wawancara

Penulis melakukan metode wawancara pada 1 siswa kelas 7 yang bernama Fitria Laili Maulidiah, 1 siswa kelas 8 yang bernama Resyanda Fadhila Safira, 2 siswa kelas 9 yang bernama Eka Sundari dan Sofia Ari Murti, dan salah satu guru pendidik yang bernama Inda Riani.

1.8.2.2 Penyebaran Angket

Penulis menyebarkan angket sebanyak 100 lembar kepada siswa kelas VII, VIII, dan IX SMP Negeri 20 Malang. Kelas VII dan VIII masing-masing 30 lembar, dan 40 lembar kepada siswa kelas IX pada tanggal 13 Desember 2013.

1.8.2.3 Pengamatan

Berdasarkan pengamatan penulis, perilaku siswa yang sangat menyimpang merupakan salah satu dampak yang ditimbulkan oleh perkembangan teknologi sehingga menuntut siswa untuk mengikuti perkembangan tersebut.

BAB II

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

2.1 Pengertian handphone

Handphone adalah alat yang diciptakan oleh manusia untuk mempermudah komunikasi. Saat ini handphone sudah beragam macamnya, walau fungsi utamanya adalah untuk menelepon/berbicara jarak jauh, fitur handphone sudah banyak berkembang. Mulai dari penambahan fitur kamera, MP3, bahkan jaringan internet.

Teknologi ini mulai digunakan tahun 1970 yang diawali dengan penggunaan mikroprosesor untuk teknologi komunikasi. Dan pada tahun 1971, jaringan handphone pertama dibuka di Finlandia bernama ARP. Menyusul kemudian NMT di Skandinavia pada tahun 1981 dan AMPS pada tahun 1983. Penggunaan teknologi analog pada generasi pertama menyebabkan banyak keterbatasan yang dimiliki seperti kapasitas trafik yang kecil, jumlah pelanggan yang dapat ditampung dalam satu sel sedikit, dan penggunaan spektrum frekuensi yang boros.Di sisi lain, meningkatnya jumlah pelanggan tidak bisa ditampung generasi pertama. Selain itu, teknologi 1G hanya bisa melayani komunikasi suara, tidak seperti 2G yang bisa digunakan untuk SMS. Tetapi itu awal pertama munculnya, namun perkembangan handphone terus berlanjut, teknologi handphone akan terus bergulir, inovasi baru akan terus muncul pada masa-masa yang akan datang.

2.2 Perkembangan handphone dewasa ini

Jaman sekarang ini hampir setiap orang memiliki telepon genggam atau yang lebih familiar disebut handphone atau ponsel. kalau bicara perkembangan ponsel mungkin tidak akan pernah berhenti. dari pada membahas perkembangan ponsel yang tidak ada habisnya lebih baik kita mengenal sejarah ponsel dari beberapa dekade terakhir.

Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 3 April 1973, walaupun banyak disebut – sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi

Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel.

Di bawah ini penulis menyajikan informasi mengenai evolusi ponsel dari tahun 1995 – 2012 :

1995

Pada tahun 1995 ponsel memiliki ukuran yang sangat besar dan juga tebal. Selain besar dan juga tebal, ponsel juga memiliki antena yang panjang untuk bisa mendapatkan sinyal.

1996

Di tahun berikutnya 1996, ponsel bentuknya tidak jauh berbeda dari sebelumnya. Masih memiliki ukuran yang besar dan juga tebal, namun memiliki antena yang lebih pendek dari tahun sebelumnya. Pada tahun ini, ponsel yang cukup populer adalah Nokia 9000.

1997

Tahun 1997, pengguna tak akan menemukan lagi yang namanya antena pada ponsel. Tentu ini membuat ponsel besar dan tebal itu terlihat lebih baik dari sebelumnya.

1998

Ternyata pada tahun ini kamu akan mendapatkan ponsel yang berantena kembali, entah kenapa si antena satu ini bisa kembali. Kembalinya si antena ternyata juga membawa hal yang baru, yaitu ponsel disaat tahun 1998 tersedia dengan berbagai warna. Ponsel yang populer kalah itu adalah Nokia 5110.

1999

Era dimana ponsel berukuran besar dan memperlihatkan antena rupanya telah usai

pada tahun 1999. Salah satu yang membawa trend ponsel menjadi lebih kecil kala itu adalah Nokia 3210. Dengan antena yang berada di dalam dan juga grafik yang lebih bagus.

2000

Ponsel pertama yang muncul dengan teknologi touchscreen muncul pada tahun 2000. Tentu fitur touchscreen jaman dulu tak sehebat jaman sekarang.

2001

Pada masa inilah era ponsel hitam putih telah usai dan digantikan dengan monochrome. Ponsel yang populer kala itu adalah Nokia 8250 dengan bentuk yang kecil dan ramping, serta antena yang telah hilang.

2002

Teknologi semakin berkembang pesat pada tahun 2002. Ponsel dengan teknologi layar bewarna dan juga adanya kamera telah muncul pada tahun itu. Ponsel dengan kamera adalah kemunculan pertama pada tahun itu, pengguna dapat menggunakan kamera untuk memotret. Nokia 7650 adalah ponsel yang pada tahun itu cukup populer, dengan model slidding, kamera 0,3MP dan juga layar yang bewarna.

2003

Jika sebelum-sebelumnya ponsel hanya memiliki satu layar, pada jaman ini kamu akan menemukan ponsel dengan dua layar. Samsung S300 adalah yang menjadikan trend saat itu, dengan model flip yang disediakan layar dalam dan luar. Layar dalam berfungsi seperti pada ponsel umumnya, layar depan berfungsi untuk mengetahui jam dan juga telepon dan pesan yang masuk.

2004

Tahun 2004 adalah kemunculan ponsel tertipis yaitu Motorola V3. Motorola V3 muncul dengan bentuk yang ramping, bentuk flip, dua layar, kamera VGA dan

masih banyak fitur lainnya. Ponsel yang berbentuk besar dan juga tebal telah musnah saat itu, ponsel saat itu telah bisa kamu bawa kemana saja di kantong saku atau celana.

2005

Pada tahun 2005, Sony memberikan nuansa baru pada ponsel. Sony meluncurkan ponsel dengan ditambahkannya fitur Walkman, yaitu Sony W800i. Sony W800i saat itu benar-benar dikhususkan untuk pecinta musik. Sony W800i mempunyai tombol pemutar musik, tambahan memory stick, sehingga kamu dapat menikmati musik dimana saja dan kapan saja. Namun tetap bisa digunakan untuk telepon dan sms.

2006

Era fashion mulai ditambahan kedalam ponsel pada saat itu. Ponsel saat itu menjadi aksesoris yang berperan untuk menandai karakter dari pemiliknya. Salah satu ponsel yang cukup digemari untuk ajang bergaya saat itu adalah LG Chocolate. LG Chocolate memliki desain yang cantik dan juga elegan.

2007

Perusahaan Apple meluncurkan iPhone seri pertamanya pada tahun 2007. Ponsel ini adalah ponsel pertama yang menggunakan sistem operasi iOS, touchscreen yang canggih dan juga banyak memiliki aplikasi. Memiliki iPhone pada saat itu adalah sebuah kebanggaan.

2008

Tahun 2008 orang-orang telah banyak menggunakan laptop untuk bekerja. Ponsel juga mengalami hal yang sama, karena banyak orang yang setiap hari menggunakan laptop, ponsel QWERTY kemudian muncul. Ponsel pertama

QWERTY pada saat itu adalah HTC G1. HTC G1 muncul dengan layar yang lebar dan juga QWERTY, tidak hanya itu saja. Pada saat itu juga Android muncul yang dijadikan sistem operasi untuk HTC G1.

2009

Masih dengan teknologi QWERTY dan juga touchscreen, namun touchscreen pada saat itu sudah mempunyai resolusi yang tajam dan tinggi. Motorola Milestone adalah ponsel yang membawai hal tersebut. Motorola Milestone hadir dengan touchscreen, QWERTY, OS Android, dan fitur-fitu canggih untuk bekerja.

2010

Pada era saat ini muncul ponsel dengan bentuk yang baru, jika pada saat dulu ponsel berbentuk batu bata sepertinya saat 2010 juga diterapkan. Namun dengan bentuk yang lebih kecil dan juga ringan. Motorola Backflip adalah ponsel dengan bentuk batu bata yang keren. Motorola Backflip memberikan kamu layar yang bisa diputar ke belakang sehingga memudahkan pengguna untuk menggunakan touchscreen.

2011

2011 kembali berjayanya era ponsel touchscreen yang mendominasi pasar gadget. Tidak hanya touchscreen, pada tahun 2011 banyak ponsel yang muncul dengan bentuk tipis dan juga ramping. Samsung Galaxy S II adalah ponsel yang mencukup kebutuhan orang-orang pada zaman modern ini. Samsung Galaxy S II dilengkapi dengan fitur kamera 8MP, layar AMOLED, OS Android, tebal ponsel yang kurang dari 1 cm, suport untuk internet, telefon dan juga GPS.

2012

Pada tahun 2012 kamu akan menemukan Nokia Lumia 800 yang berjalan dengan Windows 7 Mobile Edition.

2.3 Manfaat Penggunaan Handphone

Manfaat yang bisa kita peroleh dari handphone diantaranya adalah :

1. Mempermudah kita berkomunikasi.
Kita dapat berkomunikasi dengan lawan bicara kita tanpa perlu bertatap muka langsung dengan lawan bicara kita, dimana pun dan sejauh apa-pun lawan bicara kita, kita dapat bertukar informasi secara mudah.

2. Memperluas jaringan persahabatan, jaringan pertemanan, dan rekan kerja.
Dengan menggunakan aplikasi pertemanan yang disediakan di handphone, kita dapat menemukan orang-orang baru dari penjuru daerah nama-pun yang belum tentu kita ketahui letak daerah tersebut.

3. Menambah pengetahuan kita tentang perkembangan teknologi terbaru.

4. Mempermudah kita untuk menyelesaikan suatu perkerjaan.

5. Mempermudah kita untuk mencari informasi di dunia maya

2.4 Pengaruh Handphone bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang

2.4.1 Pengaruh Positif

Berikut ini adalah beberapa pengaruh positif handphone bagi siswa SMP Negeri 20 Malang

1. Menjadi alat berhubungan jarak jauh, ponsel jadi tumpuan pelajar dalam berhubungan dengan rekan -rekannya. Hal tersebut dapat membuat mudah pelajar dalam mengkoordinasian sahabat- sahabatnya jika hendak belajar kelompok maupun membuat tugas bareng.

2. Ponsel dibuat guna menjadikan gampang hidup, serta telah teruji bahwa kehidupan pelajar pun lumayan tertolong dengan keberadaan ponsel. Contohnya, pada luar waktu sekolah, pelajar dapat berkomunikasi bersama temannya guna menanyakan bahan tugas maupun PR tanpa mesti keluar rumah yang dapat menggunakan banyak waktu.

3. Ponsel dapat mengoleksi suatu berkas serta gampang dibawa kemana pun, itu tentu benar-benar bermanfaat. Kegunaan ponsel untuk pelajar berdasarkan hal tersebut contohnya pelajar dapat mencatat bahan pelajaran serta dapat menghapalnya dimana saja serta kapan saja. Contoh lain, pelajar mencatat sejumlah informasi bermanfaat serta menyimpannya dalam handphone, Contoh pengumuman ujian, suatu materi yang dia amati pada satu buku pada toko buku, dan lainnya.

4. Telepon seluler mempunyai fasilitas entertainment, semacam musik (MP3) maupun permainan. Fasilitas tersebut dapat menghibur kalangan pelajar yang bisa saja lelah ketika belajar.

5. Sekarang sudah melimpah dibuat ponsel berfasilitas internet. Hal tersebut lumayan menjadikan gampang kalangan pelajar dalam mendapatkan informasi mengenai bahan pelajaran melalui internet yang telah terdapat pada ponsel.

2.4.2 Pengaruh Negatif

Selain memiliki pengaruh positif, handphone juga memiliki pengaruh negatif yang seharusnya dihindari oleh siswa, antara lain :

1. Hal buruk dampak ponsel yang mungkin amat menonjol ialah fasilitas internetnya. Biarpun memudahkan pelajar dalam mendapatkan materi pelajaran, pada faktanya nyaris setiap pelajar memakai fasilitas tersebut guna hiburan semata. Apakah ini sesuatu yang keliru? Pasti lah tidak, dengan syarat dipakai sesuai kegunaan. Tapi realitanya, lumayan banyak prestasi pelajar yang mundur cuma lantaran kelewat asyik bersama dunia maya yang terdapat pada handphone, umpama asyik bersama jejaring sosial yang saat ini tengah marak.

2. Kecuali fasilitas internet, fasilitas permainan pada ponsel juga lumayan memberi pengaruh pada prestasi belajar pelajar di sekolah. Serupa

layaknya internet, game tak akan mengganggu jika dipakai sesuai ketentuan serta mempunyai batasan. Namun, kebanyakan pelajar malah kelewat asyik bermain game serta lupa dalam belajar.

2.5 Macam-Macam Fitur dalam Handphone yang Menunjang Pembelajaran Siswa SMP Negeri 20 Malang

Fitur-fitur dalam handphone yang dapat menunjang pembelajaran siswa SMP Negeri 20 Malang diantaranya:

1. Internet

Internet memang hal yang cukup menunjang pembelajaran siswa dalam mencari informasi maupun tugas-tugan serta berkomunikasi dengan sesama siswa. Saat ini banyak sekali handphone yang sudah memiliki fitur internet. Sehingga tidak sedikit dari siswa yang sudah mengenal internet dan menggunakannya untuk media pembelajaran. Contoh : yaitu biasanya jika ada tugas yang kurang atau materinya yang kurang dari buku, siswa biasanya mencari melalui internet.

2. SMS (Short Messagge Service)

Fitur SMS juga bisa memberikan kemudahan siswa dalam pembelajaran, karena dengan SMS siswa bisa menanyakan tugas pada siswa lain. SMS biasanya juga bisa digunakan untuk mengirim gambar, sehingga bisa memudahkan siswa dalam pembelajaran.

2.6 Ciri-Ciri Siswa SMP Negeri 20 Malang yang Kecanduan Handphone

Akibat dari adanya fitur-fitur canggih dalam handphone, banyak siswa yang sekarang ini menjadi kecanduan dalam mengoperasikan handphone. Berikut adalah ciri-ciri siswa yang kecanduan dalam mengoperasikan handphone :

1. Panik atau gelisah. Perasaan gelisah pada pengidap nomophobia tidak

hanya dialami saat benar-benar berpisah dari ponselnya, tetapi juga saat berada di lokasi yang tidak ada sinyal. Tidak hanya itu, orang yang sudah kecanduan ponsel akan panik jika kehabisan baterai dan lupa bawa charger atau berada di lokasi yang mengharuskan ponsel untuk dimatikan.

2. Selalu mengecek ponsel. Hampir setiap jam atau bahkan setiap menit orang yang sudah kecanduan ponsel akan selalu mengecek ponselnya. Dia selalu merasa penasaran apakah ada panggilan masuk atau tidak. Dia juga tidak segan untuk mengecek kotak masuk di handphone-nya setiap saat.

3. Tidak bisa pergi tanpa ponsel. Barang apa yang sering kali kamu cek saat berpergian? Jika jawabannya ponsel, bisa jadi kamu sudah kecanduan. Selalu mengutamakan ponsel saat berpergian itu adalah ciri orang kecanduan ponsel. Padahal ada barang lain yang lebih penting dari ponsel yakni, dompet atau uang.

4. Sering mengalami gangguan kesehatan. Orang yang kecanduan ponsel atau nomophobia biasanya akan mengalami gangguan kesehatan jika tidak ada ponsel di hidupnya. Gangguan kesehatan itu antara lain: - Serangan panik. - Pusing, kepala berputar-putar. - Sesak napas. - Mual. - Keringat dingin. - Denyut jantung meningkat. - Gemetar. - Nyeri dada.

5. Menggunakan ponsel kapan saja dan dimana saja. Menggunakan ponsel saat di halte atau tempat tunggu umum itu adalah hal yang wajar. Tapi jika sudah menggunakan ponsel saat berkendara, menyetir motor atau mobil ini baru tidak biasa. Jika kamu pernah atau bahkan sering menggunakan ponsel saat menyetir itu artinya kamu sudah kecanduan ponsel. Karena sudah merasa asik dengan ponsel maka faktor keselamatan tidak lagi dipikirkan.

2.7 Faktor-Faktor Penyebab Siswa SMP Negeri 20 Malang Kecanduan Handphone

Salah satu dampak negatif dari handphone adalah dapat menyebabkan kecanduan bagi si penggunanya. Jika dampak negatif ini hanya dibiarkan begitu saja akan berakibat fatal terhadap kondisi penggunaaan ponsel. Efek ketergantungan yang terjadi akan semakin besar dan merusak psikologis terhadap dirinya sendiri. Salah satu penyebab utama yang seringa menjadi acuan kecanduan ponsel adalah kemudahan akses yang diberikan oleh ponsel pintar tersebut. Dengan kemudahan semua akses itulah pengguna merasa mempunyai kesangan tersendiri terhadap hal baru yang ditawarkan oleh ponsel pintarnya tersebut.

Seorang peneliti bernama Prof. Carry mengatakan bahwa menjadi subjek aliran data yang konstan atau overload informasi menghadirkan risiko nyata ketidakpedulian terhadap informasi yang benar-benar tidak diperlukan dan menjadikan anda kurang mengontrol kehidupan. Dan pendapat tersebut terbukti dengan dampak negatif penggunaan ponsel yang sering dialami oleh sebagian penggunanya. Para pengguna ponsel tersebut akan selalu memprioritaskan hal baru yang ada disponselnya, meskipun ada hal laiin yang lebih penting. Selain itu pengguna ponsel tidak hanya dikalangan orang-orang remaja hingga dewasa saja, bahkan anak TK dan SD pun sudah dibekali ponsel oleh orang tuanya.

2.8 Upaya untuk Menghindari Penggunaan Handphone Secara Berlebihan

Untuk menghentikan kebiasaan menggunakan ponsel secara berlebih memang tidak mudah. Apalagi hampir setiap hari kita memakai ponsel dalam beraktivitas. Berikut adalah beberapa cara yang bisa digunakan untuk menghentikan kebiasaan menggunakan handphone secara berlebihan.

1. Menggunakan handphone saat benar-benar membutuhkannya.
Kembali ke fungsi dasar telepon genggam adalah sebatas telepon, sms, jam penjunjuk waktu, rekam suara, gambar & video, alarm bangun tidur

dan pengingat sesuatu (reminder). Selain itu sebaiknya jangan digunakan.

2. Membatasi komunikasi dengan orang lain
Hindari ngobrol lewat handphone. Sebaiknya langsung saja bertemu dengan teman kita sepertu jaman dahulu kala sewaktu hanya ada telepon kabel saja. Gunakan telepon dan sms untuk yang penting dan mendesak saja.

3. Menggunakan handphone jadul
Kalau telepon selular kita hanya bisa untuk telepon, sms dan fungsi dasar lain, sudah pasti kita tidak akan macam-macam. Apalagi jika handphone yang kita miliki jelek tombolnya sehingga menyulitkan kita untuk mengetik sms dan mencari nomor telepon.

4. Mengisi handphone dengan sedikit pulsa
Kalau pulsa yang ada hanya Rp. 10.000,- s/d Rp. 20.000,- untuk pemakaian satu bulan maka bisa dibayangkan berapa banyak pengorbanan yang harus kita lakukan demi penghematan besar-besaran tersebut.

5. Membuang handphone untuk sementara waktu

Titipkan saja sama bapak atau ibu guru kita dari hari jumat/sabtu sampai hari senin. Bilang saja mau belajar hidup tanpa gangguan teknologi modern. Dari situlah kita akan merasakan hidup seperti jaman kakek nenek kita yang hidup penuh makna dalam kebersamaan sosial yang baik.

6. Memikirkan beberapa hal berikut dalam hati

· Kalau sebagian besar pulsa anda ditabung mau beli apa?

· Bermain dengan hp tidak menghasilkan uang. Cari hobi baru yang mencerahkan masa depan

· Terlalu banyak ngegosip dan ngomongin orang itu dosa.

· Berinteraksi dengan orang sungguhan secara langsung lebih menyenangkan dan mengasyikkan.

· Seberapa besar anda terpapar radiasi hp yang sering anda pakai?

· Jangan menyesal jika hobi atau orang yang anda cuekin selama ini tiba-tiba tiada.

· Ibadah kepada Tuhan lebih penting dari segala-galanya.

· Anda memperbudak hp atau diperbudak hp?

2.9 Hasil Angket tentang “ Dampak Penggunaan bagi Siswa SMP Negeri 20 Malang”

Hasil angket dari pertanyaan nomor 1 “Apakah Anda memiliki handphone pribadi?” adalah 91% menjawab Ya, 8% menjawab Tidak, 1% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah mayoritas siswa SMPN 20 Malang sudah memiliki handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 2 “Apakah Anda sering menggunakan handphone?” adalah 87% menjawab Ya, 8% menjawab Tidak, 5% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah mayoritas siswa SMPN 20 Malang sering menggunakan handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 3 “Apakah keluarga mengizinkan Anda menggunakan handphone?” adalah 94% menjawab Iya, 1% menjawab Tidak, 5% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah mayoritas siswa SMPN 20 Malang sudah diizinkan keluarganya untuk menggunakan handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 4 “Apakah turunnya prestasi belajar Anda adalah salah satu dampak dari penggunaan handphone?” adalah 25% menjawab Iya, 39% menjawab Tidak, 36% menjawab Ragu-Ragu. Hasil angket dari pertanyaan nomor 5 “Apakah Anda pernah ditegur orangtua karena terlalu sering mengoperasikan

handphone?” adalah 75% menjawab Iya, 16% menjawab Tidak, 9% Ragu-Ragu, kesimpulannya adaah mayoritas siswa SMPN 20 Malang pernah ditegur orangtua-nya karena terlalu sering mengoperasikan handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 6 “Apakah Anda banyak menghabiskan waktu untuk bermain handphone?” adalah 30% menjawab Iya, 54% menjawab tidak, 16% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah bahwa siswa SMPN 20 Malang mayoritas tidak banyak menghabiskan waktu untuk bermain handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 7 “Apakah handphone mengubah karakter Anda menjadi lebih individualis?” adalah 12% menjawab Iya, 62% menjawab Tidak, 26% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah bahwa siswa SMPN 20 Malang mayoritas sikapnya tidak berubah menjadi lebih individualis karena handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 8 “Apakah handphone memudahkan Anda untuk berkomunikasi?”adalah 99% menjawab Iya, 0% menjawab Tidak, 1% mejawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah bahwa hampir seluruh siswa SMPN 20 Malang merasa bahwa handpone memang memudahkan mereka untuk berkomunikasi. Hasil angket dari pertanyaan nomor 9 “Dengan menggunakan handphone apakah Anda dampak positifnya dibandingkan dengan dampak negatifnya?” adalah 54% menjawab Ya, 13% menjawab Tidak, 33% menjawab Ragu-ragu, kesimpulannya adalah mayoritas SMP Negeri 20 Malang merasakan dampak positifnya daripada negatifnya. Hasil angket dari pertanyaan nomor 10 “Apakah Anda pernah mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung?” adalah 24% menjawab Ya, 57% menjawab tidak, 19% menjawab Ragu-ragu, kesimpulannya adalah siswa SMP Negeri 20 Malang pernah mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung. Hasil angket dari pertanyaan nomor 11 “Apakah handphone mempengaruhi perilaku Anda?” adalah 20% menjawab Ya, 49% menjawab Tidak, 31% Ragu-ragu, kesimpulannya adalah mayoritas siswa SMP Negeri 20 Malang tidak merasakan jika handphone mempengaruhi perilakunya. Hasil angket dari

pertanyaan nomor 12 “Apakah perilaku Anda menjadi lebih baik dengan penggunaan handphone?” adalah 15% menjawab Ya, 25% menjawab

Tidak, 60% menhjawab Ragu-ragu. Hasil pertanyaan dari pertanyaan nomor 13 “Aapakah penggunaan handphone mengubah prestasi belajar Anda menjadi lebih baik?” adalah 23% menjawab Ya, 19% menjawab Tidak, 58% menjawab Ragu-ragu. Hasil angket dari pertanyaan nomor 14 “Apakah handphone membuat Anda menjadi kecanduan untuk mengoperasikannya?” adalah 42% menjawab Ya, 40% menjawab Tidak, 18% menjawab Ragu-ragu, kesimpulannya adalah siswa SMPN Negeri 20 Malang mayoritas kecanduan dalam mengoperasikan handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 15 “Apakah handphone Anda gunakan untuk mencari hal-hal yang negatif?” adalah 2% menjawab Ya, 96% menjawab Tidak, 3% menjawab Ragu-Ragu. Kesimpulannya adalah siswa SMPN 20 Malang mayoritas tidak menggunakan handphone untuk mencari hal-hal yang negatif. Hasil angket dari pertanyaan nomor 16 “Apakah handphone juga Anda gunakan sebagai sarana untuk mencari informsi pelajaran?” adalah 86% menjawab Iya, 5% menjawab Tidak, 9% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah bahwa mayoritas siswa SMPN 20 Malang juga menggunakan handphone sebagai sarana untuk mencari informasi pelajaran. Hasil angket dari pertanyaan nomor 17 “Apakah Anda sering membuka internet mengenai jejaring sosial melalui handphone?” adalah 74% menjawa Ya, 11% menjawab Tidak, 15% menjawab Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah mayoritas siswa SMPN 20 Malang sering membuka internet mengenai jejaring sosial melalui handphone. Hasil angket dari pertanyaan nomor 18 “Apakah Anda pernah mendapatkan sanksi dari guru karena mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung?” adalah 10% menjawab Iya, 84% menjawab Tidak, 6% menjawab Ragu-Ragu. Kesimpulannya adalah bahwa mayoritas siswa SMPN 20 Malang tidak pernah dikenai sanksi oleh guru karena mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung. Hasil angket dari pertanyaan nomor 19 “Apakah Anda merasa tidak nyaman bila sehari

tidak mengoperasikan handphone?” adalah 38% menjawab Ya, 40% menjawab Tidak, 22% menjawab Ragu-Ragu. Hasil angket dari

pertanyaan nomor 20 “Apakah mengoperasikan handphone lebih penting daripada belajar?” adalah 3% menjawab Iya, 78% menjawab Tidak, 19% Ragu-Ragu, kesimpulannya adalah bahwa mayoritas siswa SMPN 20 Malang lebih mementingkan belajar daripada mengoperasikan handphone.

BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan

Dari uraian di atas, penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :

3.1.1 HP adalah alat komunikasi yang proses penyampaiannya melalui informasi dari satu pihak ke pihak lain sehingga akan menimbulkan pemahaman bersama

3.1.2 HP merupakan bagian yang terpenting dari kehidupan remaja.

3.1.3 Bila HP diatur secara baik maka akan menghasilkan baik pula dan berguna bagi siapa saja yang membutuhkan.

3.1.4 Jika kita dapat memfungsikan HP dengan baik maka kita dapat manfaat yang cukup besar antara lain : dapat SMS dari orang lain menerima telepon dan lain sebagainya.

3.2 Saran

Kemajuan teknologi komunikasi yang dalam hal ini terhadap banyaknya produk handphone dengan berbagai fitur siswa harus bisa secara bijaksana memanfaatkan segala fitur dan fasilitasnya yang dapat menunjang pengetahuan siswa dan dapat membedakan fitur dan fasilitas handphone yang bisa merusak masa depan siswa. Sehingga handphone dimiliki oleh siswa semata-mata dapat memudahkan komunikasi dan menambah pengatahuan/wawasan yang positif.

DAFTAR RUJUKAN

1. efraimstefanes.blogspot.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 16.56

2. p3laj4r.blogspot.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 16.50

3. arumdeapikat.blogspot.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 17.08

4. www.tentangdunia.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 17.26

5. ciricara.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 17.37

6. ptkomunikasi.wordpress.com, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 06.29

7. www.organisasi.org, diunduh pada tanggal 2 Januari 2014 jam 06.52

8. http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon_genggam, diunduh pada tanggal 10 Desember 2013 jam 10.12

9. http://arioardyansyah.blogspot.com/2012/10/perngertian-handphone.html, diunduh pada tanggal 10 Desember 2013 jam 10.15

10. http://www.zainalhakim.web.id/manfaat-handphone-bagi-kehidupan-sehari-hari.html, diunduh pada tanggal 10 Desember 2013 jam 10.21

11. http://ghufroncholid.wordpress.com/2009/02/01/manfaat-handphone-dalam-kehidupan/, diunduh pada tanggal 10 Desember 2013 jam 10.22

WAWANCARA UNTUK GURU

1. Bagaimana pendapat Bapak / Ibu mengenai penggunaan handphone oleh siswa SMP Negeri 20 Malang saat ini?

2. Bagaimana pendapat Bapak / Ibu mengenai pengaruh penggunaan handphone terhadap perubahan prestasi belajar siswa?

3. Bagaimana pendapat Bapak / Ibu mengenai pengaruh penggunaan handphone terhadap perilaku siswa?

4. Menurut Bapak / Ibu, apa yang menyebabkan siswa menjadi kecanduan menggunakan handphone?

5. Menurut Bapak / Ibu apa dampak yang akan disebabkan jika siswa kecanduan menggunakan handphone?

6. Menurut Bapak / Ibu, bagaimana ciri-ciri siswa yang kecanduan menggunakan handphone?

7. Menurut Bapak / Ibu, mengapa penggunaan handphone perlu dibatasi?

8. Bagaimana peranan sekolah dalam membatasi penggunaan handphone?

9. Bagaimana cara penggunaan handphone yang benar sehingga tidak menimbulkan dampak negatif bagi siswa SMP Negeri 20 Malang?

10. Menurut Bapak/Ibu, apakah fitur-fitur canggih dari handphone bisa menurunkan prestasi belajar siswa SMP Negeri 20 Malang? Mengapa?

WAWANCARA UNTUK SISWA

1. Menurut Anda, apakah handphone sangat berpengaruh dalam proses belajar Anda? Mengapa?

2. Apa saja manfaat yang Anda ketahui dari handphone?

3. Bagaimana cara Anda menjauhi fitur-fitur negatif dari handphone?

4. Bagaimana pengaruh handphone terhadap perilaku siswa SMP Negeri 20 Malang?

5. Bagaimana contoh perubahan perilaku siswa SMP Negeri 20 Malang karena handphone?

6. Bagaimana cara Anda mengatur waktu antara menggunakan handphone dengan melakukan aktivitas sehari-hari terutama dalam belajar?

7. Bagaimana cara mengantisipasi dampak negatif penggunaan handphone yang mempengaruhi prestasi belajar Anda?

8. Apa saja keuntungan yang Anda dapatkan ketika menggunakan handphone?

9. Menurut Anda, apa saja hal yang bisa membuat siswa kecanduan handphone?

10. Jika Anda kecanduan handphone, bagaimana cara Anda untuk menghilangkan kecanduan tersebut?

Jawab guru Inda Riani

1. Itu boleh asal di tatib sudah ada peraturan saat KBM berjalan tidak boleh dioperasikan, di satu sisi ada sebagian guru tidak memperbolehkan. Apa yang di tatib saat KBM tidak diperbolehkan. Jika ponsel hilang menjadi tanggungan pribadi, tapi selama ini guru

2. Banyak sekali penurunan, ada salah satu siswa yang sebenarnya pandai tapi karena sering mengoperasikan ponsel saat KBM jadi menurun. Satu sisi ada baik dan buruk

3. Membawa dampak pada gaya, bisa menambah pengetahuan, tapi disatu sisi ada pengaruh buruk. Contohnya di SMP 4 Jakarta yang melakukan pornografi. Ada juga anak kelas 7 yang sudah tidak perawan karena terlalu sering melihat pornografi dari handphone.

4. Karena banyak ditemukan fitur2 seperti game online, sehingga suka mencoba terus dan terus sampai akhirnya tidak memperhatikan dalam belajarnya. Internet juga

5. Prestasinya akan menurun, pengetahuan banyak digali dari internet,

6. Jika belajar tidak fokus pada yg mengajar, saat dijalan biasanya sambil membawa handphone

7. Agar pengaruh negatif penggunaan di minimalisir

8. Aturan yang dimasukan buku tatib, diberi sanksi, sekolah tidak mempunyai tanggung jawab seandainya ada kehilangan.

9. Harus tahu batasan waktu, jika sekolah saat KBM tidak boleh dinyalakan, jika dirumah internetan paling tidak 1 jam.

10. Bisa menurunkan bisa juga tidak, karena kaitanyya dengan konsentrasi belajar. Pengetahuannya bisa juga bertambah dengan fitur2 canggih.

Jawaban siswa kelas 7 Fitria Laili Maulidiah

1. Tidak, karena dengan adanya handphone biasanya konsentrasi belajar menjadi terganggu dengan adanya sms dari teman.

2. Sebagai alat komunikasi dan untuk mencari informasi dari internet.

3. Menjauhi hal-hal yang berbau negatif di internet.

4. Menjadikan siswa lebih mementingkan kepentingan sendiri (egois), malas belajar, dll.

5. Menjadi egois, sulit diatur, dan malas belajar.

6. Handphone diletakkan jauh dari tempat belajar dan hanya digunakan saat benar-benar membutuhkannya.

7. Mempertebal agama, dan menitipkan handphone kepada orang tua.

8. Memudahkan komunikasi dengan orang lain, memudahkan untuk mencari informasi dari internet

9. Adanya fitur-fitur dalam handphone (games, facebook, dll).

10. Menghentikan pemakaian handphone dan lebih menyadari pengaruh negatif dari handphone tsb.

Jawaban siswa kelas 8 Resyanda Fadhila Safira

1. Iya karena jika tidak mengerti pelajaran yang diajarkan bisa browsing melalui internet di handphone.

2. Bisa menghubungi orang tua saat pulang sekolah, kalo tidak bisa ketemu bisa lewat sms, bisa browsing, bisa foto ama teman-teman.

3. Kalo yang sudah di download lebih baik di hapus, tapi jika ada iklan-iklan lebih baik jangan dilihat.

4. Perilaku lebih kecanduan dari handphone, meskipun dilarang tetap dilakukan.

5. Jika dipanggil orang tua selalu menunda-nunda, jika mengerjakan tugas selalu tidak fokus.

6. Belum bisa mengatur, karena terlalu kecanduan mengoperasikan handphone.

7. Memilah aplikasi yang ada sehingga kita bisa menjauhkan dari dari hal-hal negatif yang ada di handphone.

8. Bisa internetan, bisa foto-foto, bisa nonton tv lewat handphone, cari tugas yang tidak ada di buku.

9. Terutama aplikasi sms, internet itu juga membuat siswa kecanduan.

10. Hanya memakai handphone jika butuh saja, dan tidak terlalu berlebihan dalam mengoperasikannya.

Jawaban siswa kelas 9 Eka Sundari

1. Berpengaruh, biasanya kalo belajar sambil bermain handphone tidak akan bisa konsentrasi. Jadi pelajaran tidak bisa masuk.

2. Sebagai alat komunikasi, jika ada internet sebagai sarana mencari inforrmasi, dan sosial media.

3. Tidak mengoperasikannya, tidak membuka situs-situs porno, mengabaikan iklan-iklan di internet yang berbau porno.

4. Biasanya terlalu sering mengoperasikan handphone dengan berlebihan daripada belajar.

5. Biasanya lebih tidak konsentrasi jika diajak bicara karena lebih mementingkan bermain handphone.

6. Biasanya jika waktu belajar itu saat malam, tapi kalau main handphone tidak terlalu sering.

7. Jika bermain handphone lebih dibatasi, membagi waktu antara belajar dengan bermain handphone.

8. Bisa berkomunikasi dengan orang lain, mencari informasi melalui internet, menambah wawasan melalui internet.

9. Sms-an dengan pacar atau teman, fitur-fitur canggih yang menarik.

10. Menyerahkan handphone kepada orang tua untuk menyitanya agar tidak bermain handphone.

Jawaban siswa kelas 9 Sofia Ari Murti

1. Tidak terlalu berpengaruh, biasanya untuk tanya informasi masalah sekolah dan mengakses internet untuk mencari tugas.

2. Untuk komunikasi, jika ada internet bisa untuk mengakses internet.

3. Pakai handphone yang sudah lama jadi belum memiliki fitur canggih dan jika ujian biasanya dititipkan ke orang tua.

4. Pengaruhnya sebenarnya positif, tetapi ada saja 1-2 anak yg menggunakannya untuk hal negatif.

5. Jadi lebih individualis, jadi lebih apatis, lebih tidak peduli dengan sekitarnya karena terlalu asyik dengan handphonenya.

6. jika menggunakan handphone hanya seperlunya. Jangan terlalu malam jika menggunakan handphone.

7. Jika tidak terlalu diperlukan sekali jangan digunakan, apalagi jika prestasi sudah mulai menurun.

8. Jadi bisa berkomunikasi dengan teman, jika ada kerja kelompok yang agak jauh jadi bisa saling menghubungi.

9. Waktu, karena waktu seperti berjalan cepat. Sama tergantung sifat anak itu sendiri.

10. Meminta dukungan dari teman-teman untuk mengurangi penggunaan handphone.

· Diagram JawabanAngket

1. Apakah Anda memiliki handphone pribadi?

2. Apakah Anda sering menggunakan handphone?

Apakah keluarga mengizinkan Anda menggunakan handphone?

Apakah turunnya prestasi belajar Anda adalah salah satu dampak dari penggunaan handphone?

5. Apakah Anda pernah ditegur orang tua karena terlalu sering mengoperasikan handphone?

6. Apakah Anda banyak menghabiskan waktu untuk bermain handphone?

7. Apakah handphone mengubah karakter diri Anda menjadi lebih individualis?

8. Apakah handphone memudahkan Anda untuk berkomunikasi?

9. Dengan menggunakan handphone apakah Anda merasakan dampak positifnya dibandingkan dengan dampak negatifnya?

10. Apakah Anda pernah mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung?

11.

Apakah handphone mempengaruhi perilaku Anda?

12. Apakah perilaku Anda menjadi lebih baik dengan penggunaan handphone?

13. Apakah penggunaan handphone mengubah prestasi belajar Anda menjadi lebih baik?

14.

Apakah handphone membuat Anda menjadi kecanduan untuk mengoperasikannya?

15. Apakah handphone Anda gunakan untuk mencari hal-hal yang negatif?

16. Apakah handphone juga Anda gunakan sebagai sarana untuk mencari informasi pelajaran?

17. Apakah Anda sering membuka internet mengenai jejaring sosial melalui handphone?

18. Apakah Anda pernah mendapatkan sanksi dari guru kerena mengoperasikan handphone saat KBM berlangsung?

19. Apakah Anda merasa tidak nyaman bila dalam sehari tidak megoperasikan handphone?

20. Apakah mengoperasikan handphone lebih penting daripada belajar?

Pages

My Note's

Sabtu, 28 Februari 2015

KTI ( Karya Tulis Ilmiah)

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Kamu pengunjung ke

taehyungie

Labels

Translate

Popular Posts

Blogger templates

Blogger news

About Me

Blogroll

About